Oleh: IDA ARDILA (09410137)
PENDIDIKAN, KEBUDAYAAN, DAN
MASYARAKAT MADANI INDONESIA
I.
Identitas
Ø Judul
buku : Pendidikan, Kebudayaan, dan
Masyarakat Madani Indonesia
Ø Pengarang : Karangan Prof, Dr. H.A.R. TILAAR,
M.Sc.Ed.
Ø Tahun
terbit : 1999
Ø Penerbit : PT Remaja Rosdakarya
Ø Tempat
terbit : Bandung
Ø Resensi
oleh : IDA ARDILA (09410137)
Didalam bukunya Pendidikan, Kebudayaan, dan Masyarakat Madani Indonesia
karangan Prof, Dr. H.A.R. TILAAR, M.Sc.Ed. mengawali pembahasannya tentang
hakikat dari pendidikan, dan kebudayaan. Yang mana pendidikan dalam arti yang
luas, memegang peranan sangat strategis dalam setiap masyarakat dan kebudayaan.
Suatu masyarakat yang mempunyai keteraturan yang diikat oleh sistem nilai yang
hidup dalam kebudayaan yang dimiliki oleh masyarakat.
Kebudayaan adalah jiwanya suatu masyarakat, karena kebudayaan itulah yang
menghidupi masyarakat dengan nilai-nilai yang dimilikinya. Nilai-nilai itulah
yang telah hidup, menghidupi dan mengarahkan kehidupan masyarakatnya kini dan
masa depan. Dari berbagai pendekatan menjelaskan hakikat dari pendidikan,
sehingga dari berbagai teori tersebut, mempunyai kesamaan dalam memberikan
jawabannya tentang hakikat pendidikan, yaitu bahwa pendidikan tidak dapat
dikucilkan dari proses pemanusiaan. Tidak ada yang dapat eksis tanpa
pendidikan.
Jika berbicara tentang apa hakikat dari kebudayaan, maka dapat
disimpulkan bahwa inti dari setiap kebudayaan adalah manusia. Dengan kata lain
kebudayaan adalah khas insani. Hanya manusia sajalah yang berbudaya dan
membudaya. Kebudayaan tersebut menurut Tylor, dapat berupa suatu prestasi
kreasi manusia seperti seni, kepercayaan dan sebagainya. Dapat pula berbentuk
kelakuan-kelakuan yang terarah seperti hukum, adat istiadat yang
berkesinambungan, kemudian pula dapat berupa kebudayaan yang diperoleh dari
lingkungan. Ada 3 hal yang penting tentang hakikat dari kebudayaan menurut
tylor yaitu:
1. Adanya keteraturan dalam hidup
bermasyarakat
2. Adanya proses pemanusiaan
3. Didalam proses pemanusiaan itu terdapat
suatu visi tentang kehidupan.
Sedangkan kebudayaan menurut konsep pemikiran Ki hajar Dewantara
menjelaskan bahwasanya kebudayaan bangsa adalah kebudayaan yang timbul sebagai
buah usaha budinya rakyat indonesia. oleh karena itu Pendidikan, masyarakat,
kebudayaan, merupakan suatu triparti tunggal dimana kebudayaan merupakan
dasarnya, masyarakat menyediakan sarana, dan proses pendidikan merupakan
kegiatan untuk melestarikan dan mengembangkan nilai-nilai yang mengikat
kehidupan bersama dalam masyarakat. Dengan demikian pendidikan tidak dapat
dilepaskan dari kebudayaan dan masyarakat seagai pemilik kebudayaan itu.
Peranan pendidikan didalam kebudayaan dapat dilihat nyata dalam
perkembangan kepribadian manusia. Karena tanpa kepribadian manusia tidak ada
kebudayaan. Para pakar menyatukan behaviorisme dan psychoanalyst, yaitu para
ahli psikologi behaviorisme melihat kelakuan manusia sebagai suatu reaksi dari
rangsangan dan sekitarnya, disinilah peranan pendidikan dalam pembentukan kelakuan
manusia, begitu pulan para ahli psikologi psikoanalis menganggap kelakuan
manusia ditentukan oleh dorongan-dorongan yang sadar maupun yang tidak sadar.
Kebudayaan merupakan dasar dari praksis pendidikan, maka bukan saja
seluruh proses pendidikan berjiwakan kebudayaan nasional, tetapi juga seluruh
unsur kebudayaan harus diperkenalkan dalam proses pendidikan. Hal ini berarti
kesenian, budi pekerti, sastra juga pendidikan jasmani. Kemudian pendidikan
nasional harus dilandasi oleh kebudayaan nasional. Keterkaitan yang erat antara
pendidikan dan kebudayaan nasional karena bukan saja untuk menentukan bahwa
pendidikan nasional berdasarkan kebudayaan nasional , tetapi juga kebudayaan
nasional perlu diwujudkan atau dikembangkan melalui pendidikan nasional.
Betapa pentingnya kita sebagai bangsa indonesia mempunyai kebudayaan
nasional, dapat kita bayangkan betapa suatu bangsa tidak mempunyai identitas.
Bangsa yang tidak mempunyai identitas tidak mempunyai kebanggaan sebagai
anggota suatu kelompok yang disebut bangsa. Demikian pula kebudayaan nasional
indonesia merupakan suatu suatu kebudayaan “in the making” artinya yang
terus menerus diciptakan dan dikembangkan, proses pengembangan kebudayaan
nasional indonesia akan berjalan terus menerus selama bangsa dan negara
indonesia itu ada. Adapun syarat dari unsur kebudayaan nasional menurut Koentjaraningrat
yaitu antara lain: merupakan hasil karya dari warga negara indonesia,
mengandung ciri-ciri khas indonesia, dan yang terahir kebudayaan nasional
tersebut haruslah menjadi kebanggaan sehingga setiap warga negara
mengidentifikasikan diri dengan unsur budaya tersebut.
Setelah dijelaskan masalah pendidikan dan kebudayaan, maka pada bab ke-7 dibahas kaitannya dengan
manusia yang berpendidikan dan manusia
yang berbudaya, para pakar berpendapat bahwa manusia yang berpendidikan sama
artinya dengan manusia yang berbudaya. Adapun perbedaan dari pengertian
keduanya yaitu, manusia berpendidikan diartikan sebagai manusia yang telah
berkembang kemampuan intelektualnya karena pendidikan. Sedangkan seorang yang
menguasai dan berperilaku sesuai dengan nilai-nilai budaya, khususnya
nilai-nilai etis dan moral yang hidup dalam kebudayaan tersebut.
Kemudian dari manusia yang berpendidikan dan berbudaya tersebut maka ada
yang disebut dengan masyarakat madani, yang memiliki ciri-ciri sebagai berikut:
(a). Kesukarelaan, (2), keswasembadaan,
(3).kemandirian tinggi terhadap negara dan yang ke (4) keterkaitan pada
nnilai-nilai hukum yang disepakati bersama. Pendidikan dalam masyarakat madani
indonesia ialah proses pendidikan yang mengakui hak-hak serta kewajiban
perorangan dalam masyarakat.
Oleh
karena itu Pendidikan nasional haruslah didasrkan pada paradigma-paradigma baru
yang bertolak dari pengembangan manusia indonesia yang merdeka, yaitu yang
bermoral dan bertakwa serta inteligen.
Sehingga dapat berkarya dan mengambil keputusan-keputusan yang manusiawi dalam
membangun masyarakat madani indonesia.
7 komentar:
resensi saudari ida ardila melalui buku pendidikan masyarakat madani di indonesia menyoroti tentang masyarakat madani atau civil society. bahwa kebudayaan pada intinya adalah manusia maka untuk menjadikan manusia itu berbudaya yaitu dengan pendidikan, maka dari itu pendidikan nasional harus ditujukan untuk membangun akhlak/budaya manusia indonesia agar tidak menjadi bias identitas. indonesia harus punya jati diri sebagai bangsa indonesia yang mampu berdiri di dibumi ini dengan ciri khasnya sendiri. masyarakat indonesia yang mayoritas islam harus mampu bangkit dengan kemandirian, toleransi dan menegakkan hukum sebagaimana yang ada pada ciri masyarakat madani.
by khanifudin
indonesia memang harus mempertahankan nilai kebudayaan asli indonesia, jangan cuma bangga menjadi orang indonesia, tapi menggunakan gaya hidup barat, yang memang bukan kebudayaan asli dari bansa indonesia....
muhammad Alfian (09410080) :)
Kebudayaan merupakan kebanggaan bagi suatu negar.
begitu banyaknya kebudayaan negara tercinta kita ini, jangan sampai kebudayaan bangsa kita di diambil oleh negara lain. karena kebudayaan adalah KEBANGGAAN bagi kita, dan HARGA MATI untuk kita pertahankan. SemaNgaaAAtzt INDONESIA. KITA BISA.
Yuyus Juliana
09410075
manusia dan kebudayaan tak bisa dilepas. budaya adalah hasil dari interprestasi ide manusia yang diwujudkan pada tingkahlaku dan bentuk...
salah satu peran pendidikan adalah membentuk budaya masyarkat dan/atau mungkin mempertahankan nilai2 kebudayaan lokal...
mencintai kebudayaan sendiri bukanlah hanya sekedar menyuarakan dan menggunakan. melainkan juga perlu memahami serta menjiwai kebudayaannya sendiri...
almas j akbar [09410190]
Gak perlu konentar panjang lebar, resensinya mantap deh, makasih infonya.....
iya itulah pentingnya kita sebagai bangsa indonesia mempunyai kebudayaan nasional, sebagaimana yang dijelaskan diatas, dapat kita bayangkan betapa suatu bangsa apabila tidak mempunyai identitas....?? Bangsa yang tidak mempunyai identitas tidak mempunyai kebanggaan sebagai anggota suatu kelompok yang disebut bangsa. adapun unsur kebudayaan tersebut terdiri dari kesenian, budi pkerti, hasil karya dan lain sebagainya, oleh karena itu kita sebagai bangsa indonesia harus memlihara kebudayaan yang kita miliki, dengan senantiasa mencintai, melindungi, mengembangkan dan melestarikannya...^_^
Ida Ardila (09410137)
nama : samsul munawar habibi
NIM : 09410273
masyarakat akan berkembang sesuai dengan pendidikan dan kebudayaan yang diterapkan dalam masyarakat tersebut, begitu pula indonesia tercinta yang meskipun sudah bertahun-tahun merdeka masih saja belum bisa merdeka secara hakiki, karena meskipun merdeka secara fisik namun secara budaya maupun cara hidup masih dijajah oleh dunia barat yang lambat laun bisa saja menghancurkan negara tercinta indonesia. untuk itu bagi para pemuda mari bangkit untuk kemajuan bangsa kita......
Posting Komentar